1. Lahir tahun 1990, disempurnakan 2013
Cikal bakal dari berdirinya Tel-U adalah institusi pendidikan bernama Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Telkom dan Institut Manajemen (IM) Telkom yang berdiri pada 1990 di bawah naungan PT. Telkom yang kala itu dipimpin Cacuk Sudarijanto sebagai Direktur Utama.
Kedua perguruan tingi tersebut adalah instansi pendidikan pertama di Indonesia dengan jurusan industri pertelekomunikasian serta teknologi informasi. Dalam perjalanan, tepatnya pada 1994, IM Telkom berubah nama menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Bandung (STMB) Telkom, kemudian kembali berubah nama pada 2004 menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Bisnis (STMB) Telkom.
Penyegaran tak hanya terjadi untuk IM Telkom saja, melainkan STT Telkom juga. Pada 2007, STT Telko berubah nama menjadi Institut Teknologi (IT) Telkom. Hadirnya instansi tersebut terbilang strategis, karena menjawab permintaan tenaga kerja di bidang telekomunikasi yang berkembang begitu pesat.
PT. Telkom kemudian terus mengembangkan visinya di bidang pendidikan dengan membangun Politeknik Telkom pada 20017 dan menggaet Sekolah Tinggi Ilmu Seni Rupa dan Desain (STISI) pada 2010.
Dengan masuknya STISI pada 2010, praktis PT. Telkom memiliki empat instansi pendidikan di bawah naungannya. Untuk menghimpun keempat instansi tersebut dalam satu wadah, PT. Telkom kemudian menyempurnakan misi pendidikannya dengan membangun Universitas Telkom.
2. Apa arti lambang Tel-U?
Jika dilihat oleh kasat mata, Tel-U memiliki lambang sebuah buku yang terbuka di atas sebuah persai. Secara kesatuan, kedua elemen tersebut membentuk hurut T di atas U yang berada di samping tulisan “Telkom University”.
Bentuk perisai dalam logo tersebut mengadung makna sebagai institusi akademik yang kukuh dengan daya juang yang tinggi. Sementara buku yang terbuka di atasnya merupakan simbol keterbukaan pikiran dan imajinasi, guna mengembangkan inovasi keilmuan baru.
3. Arti warna dalam log Tel-U
Ada sekitar enam warna yang digunakan dalam logo Tel-U. Di antara keenam warna tersebut, ada dua warna yang paling dominan yakni merah dan abu-abu atau perak.
Warna pertama ialah merah, yang dibubuhkan dalam simbol buku. Merah adalah warna yang mewakili semangat eksplorasi dan keberanian untuk menciptakan keilmuan baru.
Sementara itu, warna abu-abu atau perak yang menjadi dasar dari simbol perisai dan tulisan “Telkom University” merupakan pelambangan modernisme sebagai modal dasar bagi Telkom Indonesia dalam membangun Tel-U agar menjadi perguruan dengan keahlian Infromasi dan Teknologi Komunikasi.
4. Kenali juga warna panji fakultas di Tel-U
Untuk membagi identitas setiap fakultas yang ada, Tel-U membaginya lewat warna panji. Di perguruan tinggi itu, ada tujuh fakultas dengan warna identitas panji yang berbeda-beda.
Misalnya, warna biru untuk Fakultas Teknik Elektro, hijau tua untuk Fakultas Rekayasa Industri, emas untuk Fakultas Informatika, biru muda untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ungu untuk Fakultas Komunikasi dan Bisnis, jingga untuk Fakultas Industri Kreatif, dan hijau muda untuk Fakultas Ilmu Terapan.
5. Mengapa lulusan Tel-U dipandang unggul?
Ada banyak alasan yang bisa menjawab mengapa lulusan Tel-U kerap dibutuhkan? Salah satunya ialah tersedianya berbagai macam laboratorium, guna menunjang penerapan ilmu yang didalami para mahasiswanya.
Misalnya, Fakultas Teknik Elektro yang memiliki sekitar 48 laboratorium di mana masih digunakan secara aktif oleh mahasiswanya hingga saat ini. Jumlah tersebut meliputi mulai dari Laboratorium Sistem Komunikasi, hingga Laboratorium Rekayasa Energi.
Sementara itu, di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Tel-U memiiliki sekitar delapan laboratorium. Uniknya, untuk menjawab perkembangan telekomunikasi di dunia, Tel-U kini memiliki Laboratorium E-Commerce.